Lombok Timur (Inside Lombok) – Adanya transmigrasi siaran televisi dari analog ke digital oleh pemerintah yang dimulai pada tahun 2022 ini diharapkan tidak membuat masyarakat bingung. Dalam menunjang transmigrasi tersebut, para Kelompok Penerima Manfaat (KPM) pun akan mendapat fasilitas Set Top Box (STB) gratis dari Kementerian Sosial melalui Kementerian Kominfo.
“Kita di Lotim dapat kuota sebanyak 74.527, tapi itu masih jauh kurangnya dari jumlah Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang ada,” ucap Kabid Penanganan Fakir Miskin, Lalu Hariadi di ruangannya, Senin (06/06).
Kuota yang didapat Lotim untuk STB gratis kepada para KPM masih sangat jauh dengan jumlah jumlah KPM yang terdaftar dalam DTKS ebanyak 900 ribu lebih. “Maka dari itu kita akan verifikasi para KPM yang terdaftar dalam penerima STB gratis, apakah layak atau tidaknya dan itu tidak ada sama sekali intervensi di dalamnya,” katanya.
Namun saat ini pihak Dinsos Lotim belum mendapat data by name by address (BNBA) dari pusat, sehingga harus terlebih dahulu menunggu data tersebut keluar baru akan melakukan verifikasi dan validasi.
“Kita masih menunggu data BNBA-nya turun dulu dan kita diberikan waktu 2 minggu ke depan untuk mengirim DTKS lagi. Nanti nama-nama penerima akan ditentukan langsung oleh kementerian,” jelasnya.
Nantinya STB gratis tersebut tidak akan disalurkan melalui Dinsos, melainkan diserahkan langsung melalui POS. Sehingga nantinya para KPM yang terdaftar akan mengambil langsung STB-nya di Kantor POS. (den)
