Mataram (Inside Lombok) – Muhammad Zawawi Azman pebalap yang memperkuat Tim Sapura Cycling asal Malaysia menjadi yang tercepat pada etape kedua Tour de Lombok Mandalika (TdLM) 2018. Ia menyentuh garis finish (akhir) setelah melakukan start (mulai) di Islamic Center hingga Sembalun dengan catatan waktu 5 jam 11 menit dan 49 detik.
Sedangkan di posisi kedua ada Alvaro Raul Duerte Sandoval dengan waktu tempuh 5 jam 12 menit dan 13 detik dari Tim Forca Amskins Cycling. Disusul pada posisi ketiga Wilman Zahir Perez Munoz dengan catatan waktu 5 jam 12 menit 16 detik berasal dari tim yang sama dengan Zawawi yaitu Tim Sapura Cycling.
Etape kedua ini melalui jalur yang cukup ekstrim. Tanjakan Sembalun menjadi hal yang cukup menantang bagi para peserta. Namun semua peserta terlihat menikmati event ini. Rute yang dilewati yaitu dimulai dari Kota Mataram dan berakhir di Sembalun dengan jarak tempuh 174,4 km.
Diketahui bahwa ketinggian Sembalun yang telah dijajal oleh para peserta adalah 831 meter di atas permukaan laut. Meski sempat terjadi pengalihan jalur yang seharusnya dari jalur Suela namun diganti dengan jalur Belanting, namun semua berjalan dengan baik.
Ini merupakan kesempatan yang baik untuk mempromosikan potensi wisata olahraga yang dimiliki NTB. Apalagi para peserta juga terlihat antusias untuk menjajal medan-medan sulit. sebab mereka tetap disuguhkan dengan pemandangan yang indah di sepanjang jalur.
Diketahui bahwa TdLM ini akan berakhir pada Minggu (15/4) sebagai etape ketiga. Etape terakhir ini akan mengambil rute di dalam Kota Mataram. Dimana para peserta akan memulai melakukan gowes sepedanya dari Lapangan Sangkareang dan akan berakhir pula di tempat yang sama. (IL1)
