Lombok Timur (Inside Lombok) – Pemberangkatan jamaah umrah asal Indonesia kembali ditunda setelah sebelumnya sempat dicanangkan pemberangkatan. Hal tersebut lantaran adanya temuan kasus virus Omicron di Indonesia.
Kepala Seksi Haji dan Umrah Kemenag Lotim, Hj Baiq Isniarti mengatakan penundaan disebabkan perkembangan Covid-19. Terutama merebaknya penularan varian Omicron di berbagai negara.
Hal tersebut sangat disayangkan. Mengingat pemberangkatan umrah bagi jamaah di Lotim sebelumnya dijadwalkan pada Desember 2021 ini. Namun dengan adanya keputusan penundaan, masyarakat diminta bersabar.
“Semuanya ditunda sampai tahun 2022, termasuk jamaah asal Lotim,” tuturnya saat ditemui media di ruangannya, Selasa (21/12). Pihaknya berharap seluruh pihak tetap mengikuti aturan yang telah ditetapkan Pemerintah Arab Saudi. Khususnya untuk penanganan pandemi Covid-19. Dengan begitu nantinya kran pemberangkatan dapat segera kembali dibuka.
“Kami harap masyarakat untuk bersabar dengan mengikuti aturan yang ada, agar pemberangkatan bisa dibuka lagi. Hal itu dilakukan untuk menjamin keselamatan para jamaah,” pungkasnya.
Diterangkan, pembatalan pemberangkatan umrah didasarkan pada hasil rapat antara Kemenag, Kemenhub, Kemenkes, dan KJRI, serta semua Asosiasi Umrah Haji pada 17 Desember kemarin. “Alasan pembatalan keberangkatan ini karena adanya temuan virus Omicron di Indonesia,” jelasnya. (den)
