Mataram (Inside Lombok) – NTB Mall belum lama ini ekspansi dengan membuka gerai di Malaysia yang resmi beroperasi 1 September lalu. Setidaknya ada 150 jenis produk lokal dibawa ke Malaysia untuk dipasarkan, baik dari produk fesyen, kecantikan hingga makanan. Dari beberapa produk yang dibawa ke Malaysia, produk makanan khas NTB paling banyak diminati pengunjung.
Tingginya permintaan untuk produk makanan itu pun membuat NTB Mall kembali melakukan pengiriman. Terlebih pasar untuk produk kuliner lokal NTB di Malaysia ternyata cukup bagus jika dibandingkan produk lainnya.
“Makanan khas kita yang paling banyak diminati, seperti sate rembiga, ayam taliwang, snack-snack yang sudah pernah kita bawa itu yang laris. Kuliner cukup bagus untuk pasarnya di sana,” ungkap Supervisor Marketing NTB Mall, Devi Yunitami Rahman saat dihubungi, Selasa (28/11).
Lain halnya dengan gerai NTB Mall di Jakarta, tepatnya di Wisma NTB di Jalan Garut, Menteng, produk fesyen seperti tenun, songket dan lainnya justru lebih banyak diminati dibandingkan dengan produk makanan.
“Kalau di Jakarta mungkin karena banyak OPD-OPD ke sana beli tenun, sedangkan Malaysia itu makanan. Untuk laporan terakhir sampai dengan bulan lalu, ada yang keluar (produk fesyen, Red) di Malaysia, tetapi nggak sebanyak produk makanan,” jelasnya.
Produk-produk NTB yang hadir di NTB Mall Malaysia sebagai wadah promosi dan pemasaran produk fesyen NTB di pasar Malaysia. Kemudian ini menjadi peluang besar untuk peningkatan ekspor produk NTB lainnya.
Sekarang ini untuk penjualan produk-produk UMKM di NTB Mall Jakarta maupun Malaysia masih tetap berjalan. “Iya tetap on the track NTB Mall, promosi juga masih tetap kita lakukan sebagai peningkatan penjualan produk-produk UMKM yang ada,” ucapnya.
Bahkan pada Desember nanti, NTB Mall juga memberikan promo akhir tahun seperti promo 12:12. Selain itu gencar juga pameran dan secara massif melakukan penjualan. “Kalau promonya untuk akhir tahun itu seperti paket bundling, dan rencananya kerjasama dengan perbankan untuk 12:12 nanti itu ada potongan harga menggunakan debit bank NTB Syariah,” jelasnya. (dpi)
