Lombok Tengah (Inside Lombok)-Sebanyak 40 orang peserta Latihan Dasar (Latsar) Angkatan ke 5 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2021 diberikan pengetahuan materi Kesiapsiagaan Bela Negara oleh Anggota Kodim 1620/Loteng, Kapten Inf. Suliono.
Materi bela negara yang diberikan berupa nilai-nilai dasar yang meliputi cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, kesetiaan pada pancasila, rela berkorban dan penguasaan kemampuan awal bela negara.
“Mata pelajaran tersebut dirancang dan di sampaikan secara terintegrasi untuk mencapai tujuan kurikulum agenda bela Negara dengan member penekanan pada kemampuan praktek para peserta Latsar CPNS,”kata Kapten Inf. Suliono
Menurutnya, sebagai calon aparatur pemerintahan, CPNS sudah seharusnya mengambil bagian sebagai lini terdepan dalam setiap upaya bela Negara, sesuai dengan bidang tugas dan tanggung jawab masing-masing.
Kesiapsiagaan bela Negara bagi CPNS adalah kesiapan untuk mengabdikan diri secara total kepada Negara dan bangsa serta kesiagaan untuk menghadapi berbagai ancaman multidimensional yang bias saja terjadi dimasa yang akan datang.
“Kesiapsiagaan bela Negara bagi CPNS menjadi titik awal langkah panjang pengabdian yang didasari oleh nilai-nilai dasar Negara,” ujarnya.
Pada kesempatan itu dia juga memberikan materi sikap perilaku bela negera yang meliputi wawasan kebangsaan dan nilai-nilai bela negara, analisis isu kontemporer, analisa perubahan lingkungan strategis, dan kesiapsiagaan bela Negara.
Peserta Latsar CPNS diminta untuk selalu menerapkan nilai-nilai dasar bela negara dalam kehidupan sehari-hari dan berani melakukan inovasi dalam setiap pekerjaan.
“Point penting yang harus dipahami oleh peserta Latsar yang nantinya akan kembali ke instansi masing-masing adalah, keseluruhan materi Kesiapsiagaan Bela Negara ini untuk membentuk jiwa-jiwa yang nasionalis, mandiri, pemberani dan berjuang serta pantang menyerah,” ungkapnya.
Terpisah, Komandan Kodim 1620/Loteng, Letkol Inf. I Putu Tangkas Wiratawan, menerangkan bahwa pemberian materi yang untuk membekali peserta guna menunjukan kemampuan awal bela Negara melalui sikap perilaku bela Negara.
“Melalui aktivitas kegiatan yang dilakukan tersebut, diharapkan para peserta Latsar mampu melakukan praktik, memahami tata cara keprotokolan dan penguatan mental dengan penekanan pada aspek kedisiplinan, kepemimpinan, kerjasama, dan prakarsa,” katanya.
Diharapkan, dengan kemampuan menyimpan rahasia organisasi, peserta Latihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil dapat menanamkan loyalitas terhadap Bangsa dan Negara sebagai bentuk bela Negara.