Lombok Barat (Inside Lombok) – Jumlah kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) di Lombok Barat (Lobar) tercatat zero atau sudah tidak ada lagi. Kendati, Dinas Pertanian (Distan) Lobar baru berencana membuka kembali pasar hewan yang ada di Narmada pada September mendatang.
“Walaupun di beberapa tempat memang pasar hewan sudah dibuka, tapi di Lombok Barat belum kita buka. Rencananya bulan depan, kita akan buka pasar hewan,” kata Kadistan Lobar, H. Lalu Winengan saat dikonfirmasi, Selasa (23/08/2022).
Pembukaan pasar hewan itu pun akan dilakukan pihaknya dengan syarat semua hewan yang akan masuk ke pasar harus sudah tervaksin. “Kalau ada yang bawa sapi sakit ke pasar, itu akan dipotong paksa di tempat, tidak boleh dibawa ke mana-mana,” tegasnya.
Menurutnya, langkah itu perlu dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menjaga kesehatan hewan-hewan ternak yang lain. Terlebih, saat ini Lobar menjadi daerah satu-satunya di NTB yang sudah bebas kasus PMK.
“Sehingga sekarang ini kita sedang konsentrasi vaksinasi dan pemberian vitamin,” imbuhnya. Di mana saat ini, progres vaksinasi hewan ternak di Lobar sudah mencapai 24.500-an dosis.
“Kalau vaksin kita hari ini terakhir 24.500 dosis dan untuk berikutnya, besok tanggal 25 Agustus ini kita akan mulai vaksin kedua,” tandas Winengan. (yud)
