33.5 C
Mataram
Selasa, 26 November 2024
BerandaBerita UtamaMayat Bayi Perempuan Tergeletak di Antara Tumpukan Sampah Pantai Skip Ampenan

Mayat Bayi Perempuan Tergeletak di Antara Tumpukan Sampah Pantai Skip Ampenan

Mataram (Inside Lombok) – Sesosok jenazah bayi perempuan ditemukan warga di antara sampah yang terdampar di Pantai Skip Ampenan, Kota Mataram, Selasa (18/10) sekitar pukul 07.30 WITA. Mayat bayi itu pun saat ini telah dievakuasi petugas dari Polsek Ampenan.

Kapolresta Mataram melalui Kapolsek Ampenan, Kompol Ricky Yuhanda menjelaskan bahwa bayi jenis kelamin perempuan itu diperkirakan baru berumur 1 hari. Kronologi penemuan mayat bayi tersebut bermula saat beberapa warga yang menjadi saksi berangkat memulung rongsokan di sekitar muara pantai tersebut pada pukul 06.00 WITA.

Selagi mengambil rongsokan yang berada di bagian utara muara, salah seorang saksi melihat sesosok mayat bayi dalam kondisi utuh di atas tumpukan sampah yang ada di muara. Saksi kemudian langsung berteriak memberitahukan kejadian itu, sehingga warga berkumpul di sekitar mayat bayi tersebut.

“Kemudian mayat bayi langsung dibawa naik dari muara dan diletakan di atas pasir di sebelah utara dari TKP yang berjarak sekitar 25 meter. Selanjutnya tidak lama kemudian datang beberapa anggota Brimob dan langsung datang anggota dari Polsek Ampenan,” jelas Ricky.

Setelah tiba di TKP anggota Polsek Ampenan bersama dengan anggota Polresta Mataram langsung membawa mayat bayi tersebut ke RS Bhayangkara untuk melakukan pengecekan kondisi bayi.

Berdasarkan keterangan dari pihak rumah sakit, bayi tersebut sudah cukup umur bulan dilahirkan. Dari perkiraan pemeriksa bahwa bayi tersebut baru dilahirkan karena tali pusar bayi tersebut masih ada. “Kemungkinan pembuangan bayi merupakan hasil dari hubungan di luar nikah dan dibuang dilakukan pada malam hari, karena pada malam hari kondisi TKP sepi dan gelap serta jarang dilewati,” ujar Ricky.

Saat ini mayat bayi sudah berada di ruang jenazah RS Bhayangkara untuk ditindaklanjuti dan Unit Reskrim Polsek Ampenan agar melakukan olah TKP lebih lanjut. Penanganan perkara penemuan bayi tersebut pun dikoordinasikan dengan unit PPA dan unit reskrim Polresta Mataram guna mengungkap siapa pelaku. (r)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer