26.5 C
Mataram
Minggu, 24 November 2024
BerandaBerita UtamaJelang Nataru, Pergerakan Penumpang di Bandara Lombok Meningkat

Jelang Nataru, Pergerakan Penumpang di Bandara Lombok Meningkat

Lombok Tengah (Inside Lombok) – Memasuki periode Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023 diprediksi akan terjadi peningkatan trafik di Bandara Lombok. Baik pergerakan penumpang, pergerakan pesawat, maupun pergerakan kargo dibandingkan dengan periode Nataru tahun lalu.

“Kami prediksikan akan ada peningkatan trafik peningkatan pergerakan penumpang dan pergerakan pesawat dan kargo,” ujar General Manager Bandara Lombok Rahmat Adil Indrawan, Selasa (20/12/2022).

Rahmat mengungkapkan, pergerakan penumpang diperkirakan meningkat sebesar 48 persen, dari 75.294 penumpang pada periode yang sama tahun lalu menjadi 111.075 pergerakan penumpang pada Nataru tahun ini.

“Sementara pergerakan pesawat diprediksi meningkat 58 persen, dari 763 menjadi 1.209 pergerakan pesawat dan pergerakan kargo tumbuh 34 persen dari 431.203 kilogram menjadi 578.163 kilogram,” ungkapnya.

Dikatakan, puncak pergerakan penumpang di Bandara Lombok pada periode Nataru 2022/2023 kali ini diprediksi terjadi pada, 23 sampai 24 Desember 2022 hingga 1 sampai 2 Januari 2023.

Di samping itu, menghadapi momen Nataru 2023 Bandara Lombok juga menyiapkan posko terpadu. Hal itu untuk memantau aktivitas serta menjaga kelancaran operasional selama periode Nataru yang beroperasi selama 16 hari mulai Senin 19 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023 mendatang.

Sementara itu, Stakeholder Relation Manager Bandara Lombok, Arif Haryanto menjelaskan memasuki akhir tahun 2022 ini mulai terjadi peningkatan pergerakan penumpang dan pergerakan pesawat di Bandara Lombok pada sepuluh hari terakhir ini tercatat rata-rata ada 6.400 pergerakan penumpang per hari.

“Ada tren peningkatan sebesar 20 persen jika dibandingkan dengan periode awal Desember 2022 yang rata-rata hanya ada 5.300 pergerakan penumpang per hari dan pergerakan pesawat sendiri telah meningkat sebesar 18 persen, dari rata-rata 59 pergerakan pesawat menjadi rata-rata 70 pergerakan pesawat per hari,” pungkas Arif. (fhr)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer