Lombok Timur (Inside Lombok) – Beberapa wilayah di Kabupaten Lombok Timur (Lotim) mulai terdampak kekeringan pada musim kemarau saat ini. Namun distribusi bantuan air bersih tak dapat dilakukan secara serentak atau menyeluruh, lantaran kabupaten tersebut belum naik status ke darurat bencana.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Lalu Muliyadi mengatakan distribusi yang mulai dilakukan pada saat ini ke wilayah yang sangat membutuhkan air bersih, yakni ke Dusun Pelebe, Desa Ketapang Raya, Kecamatan Keruak. “Kita sudah mulai distribusikan air bersih untuk beberapa dusun yang betul-betul membutuhkan,” terangnya pada Inside Lombok, Selasa (22/08/2023).
Saat ini pihak BPBD belum melakukan pendistribusian secara serentak, melainkan hanya disalurkan ke wilayah yang sangat terdampak dan tentunya sudah mengirim surat permintaan air bersih. “Secara serentak untuk 48 desa belum mulai,” katanya.
Adapun saat ini hanya 4 desa yang sudah mengajukan surat permintaan air bersih ke BPBD, dan semuanya telah mendapatkan penyaluran. “Rencana kita saluran air bersih sebanyak 2 tangki seminggu atau menyesuaikan dengan kebutuhan,” pungkasnya. (den)
