Lombok Timur (Inside Lombok) – Mengawali masa tenang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Lombok Timur (Lotim) gelar penertiban dan netralisir Alat Peraga Kampanye (APK) para pasangan calon yang terpasang di berbagai tempat.
Pejabat Bupati Lotim, H. M. Juaini Taofik menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan masa kampanye dengan lancar dan memasuki hari tenang menjelang pemungutan suara. Ia berharap kondisi positif ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan pada tahap-tahap berikutnya, khususnya menjelang hari pencoblosan pada 27 November mendatang.
Pj. Bupati juga menekankan pentingnya netralitas, terutama di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN). Ia memuji peran Bawaslu yang dianggap tegas dalam menjaga prinsip netralitas, tercermin dari pelayanan publik yang tetap adil tanpa diskriminasi. “Kondisi ini harus tetap terjaga hingga puncak Pilkada dan tahapan berikutnya,” ujar Pj. Bupati.
Selain itu, ia mengapresiasi sinergi antara Forkopimda, tim kerja Pemerintah Daerah, penyelenggara pemilu, dan seluruh elemen masyarakat. Kolaborasi yang baik tersebut dinilai berhasil menciptakan situasi yang kondusif dan demokratis di Lombok Timur.
Ketua Bawaslu Lombok Timur, Suaidi Mahsun, dalam arahannya mengingatkan seluruh jajaran pengawas untuk menjalankan tugas dengan baik, santun, dan berani demi menjaga rasa keadilan masyarakat. Ia menegaskan bahwa seluruh pasangan calon dan tim kampanye harus mematuhi aturan masa tenang, yang berlangsung dari 24 hingga 26 November.
“Tugas kita adalah memastikan tidak ada lagi aktivitas kampanye pada masa tenang, sehingga pemungutan dan penghitungan suara dapat berlangsung bermartabat. Tunjukkan kinerja dan netralitas,” tegas Suaidi.
Apel Siaga ini juga dijadikan momen untuk menyampaikan kesiapan Bawaslu dalam menghadapi dua tahap krusial terakhir Pilkada. Suaidi menutup dengan pesan agar seluruh pengawas menjaga kesehatan untuk memastikan pelaksanaan tugas berjalan optimal.
APK paslon yang terpasang di berbagai tempat selanjutnya dilakukan pelepasan oleh semua unsur, mulai dari pengawas tingkat desa, BKD, kepolisian, dan TNI untuk memastikan kondusifitas pada hari tenang seperti saat ini. (den)
