Lombok Timur (Inside Lombok) -Desa Tete Batu, Kecamatan Sikur, Kabupaten Lombok Timur (Lotim) terpilih menjadi salah satu wakil Indonesia pada ajang Best Tourism Village UNWTO 2021.
Kepala BPPD Lotim, Muhammad Nursandi menyebut ada tujuh keunikan Desa Wisata Tete Batu yang menjadi andalan pada ajang tersebut. Antara lain kawasannya yang berhadapan langsung dengan hutan bagian selatan Gunung Rinjani, perannya sebagai penyangga pasokan air bersih untuk wilayah bagian selatan Lotim, dan desa dengan konsep “perdamaian dunia”.
“Keunikan berupa perdamaian dunia itu maksudnya setiap orang dari berbagai negara jika sudah sampai di Desa Tete Batu maka akan berbaur menjadi satu tapa mempedulikan ras, agama, maupun asal negaranya,” ujar Nursandi, Jumat (10/1).
Kemudian keunikan lainnya adalah keaslian dan keasrian desa, adanya PAUD Pariwisata, dan perubahan paradigma negatif tentang pariwisata lokal yang telah berhasil dilakukan Desa Tete Batu.
Terkait pengubahan paradigma tersebut, dicontohkan seperti pemahaman awal masyarakat tentang kerja pariwisata yang masih tabu, terlebih jika dilakukan oleh perempuan. “Hal tabu itu sudah tidak ada, malah di Tete Batu Ketua Badan Pengelola Wisatanya adalah seorang perempuan,” jelasnya.
Posisi Desa Tete Batu sebagai desa wisata pertama yang ada di NTB menjadi keunikan terakhir. Di mana desa tersebut sudah menjadi objek pariwisata sejak zaman penjajahan atau sebelum Indonesia merdeka.
