27.5 C
Mataram
Kamis, 2 Mei 2024
BerandaBerita UtamaSambut Tamu MotoGP, Pemkot Mataram Siapkan Lapak Kuliner di Sangkareang

Sambut Tamu MotoGP, Pemkot Mataram Siapkan Lapak Kuliner di Sangkareang

Mataram (Inside Lombok) – Untuk mempermudah tamu yang datang ke Kota Mataram selama event MotoGP, Pemerintah Kota Mataram menyediakan lapak kuliner khusus di Taman Sangkareang. Lapak khusus kuliner tersebut akan buka pada sore hingga malam hari.

Walikota Mataram, H. Mohan Roliskana mengatakan aneka kuliner khas daerah nantinya akan dijual di lapak yang ada. Sehingga memudahkan para penonton MotoGP, terutama yang menginap di Kota Mataram.

“Besok tamu-tamu kita kan banyak dan kebutuhan untuk kuliner di Kota Mataram akan sangat tinggi. Maka kita menyediakan untuk alternatif dan ini nanti kita pusatkan untuk kuliner khas daerah,” katanya, Rabu (16/3) di Mataram.

Lapak kuliner yang akan disiapkan tersebut dari Jumat sore hingga Minggu malam. “Dari sore hingga mungkin sampai jam 23.00 wita,” katanya. Meski sentra kuliner sudah banyak di Kota Mataram, penyediaan lapak ini dinilai perlu sediakan untuk lebih mempermudah tamu mendapatkan makanan. Jumlah lapak yang akan disiapkan yaitu sekitar 20 lapak.

- Advertisement -

“Sudah ada sentra kuliner, tapi kita juga akan pusatkan disini. Karena nanti ada kegiatan dari Dinas Perindustrian disana,” ujarnya.

Untuk menjaga keamanan, akan ditempatkan personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk mengatur kenyamanan para pengunjung. “Nantinya ada petugas yang akan kita tempatkan. Parkir bisa di Kantor Walikota,” katanya.

Selain menyediakan pusat kuliner, Pemerintah Kota Mataram juga menyiapkan pusat informasi di Pendopo Walikota Mataram. Keberadaan pusat informasi tersebut nantinya akan menyediakan semua informasi yang dibutuhkan oleh masyarakat maupun para tamu.

“Saya suruh pasang pusat informasi segala hal. Hari ini akan dipasang sama Kominfo. Nanti kan tamu-tamu yang butuh informasi tentang tempat, kuliner dan apapun yang dibutuhkan. Kita bisa berikan informasinya,” katanya.

Petugas yang akan ditempatkan di pusat informasi tersebut yang sudah menguasai data. Sehingga tamu maupun masyarakat umum yang membutuhkan informasi bisa dilayani dengan baik. (azm)

- Advertisement -

Berita Populer