30.5 C
Mataram
Senin, 6 Mei 2024
BerandaLombok TimurAntisipasi Lonjakan Penumpang Jelang Tahun Baru, 26 Kapal Disiapkan untuk Rute Kayangan–Poto...

Antisipasi Lonjakan Penumpang Jelang Tahun Baru, 26 Kapal Disiapkan untuk Rute Kayangan–Poto Tano

Mataram (Inside Lombok) – Jelang Tahun Baru 2024 mobilitas penumpang diperkirakan akan mengalami peningkatan, terutama pada pelabuhan penyeberangan. Salah satunya di Pelabuhan Penyeberangan Kayangan-Poto Tano, mengingat sekarang ini sudah memasuki masa libur sekolah. Untuk itu PT ASDP Kayangan menyiapkan 26 kapal laut jika terjadi lonjakan mobilitas penumpang.

“Kemarin kita siapkan 26 kapal, dan kapal beroperasi setiap hari itu ada 10 kapal, dan masih sisa 16 kapal itu yang ready, untuk antisipasi supaya tidak terjadi penumpukan di pelabuhan,” ujar General Manager PT ASDP Pelabuhan Kayangan, Agus Djoko Triyanto, Kamis (28/12).

Dikatakan, posisi saat ini dengan 10 kapal yang beroperasional, setiap hari membubuhkan 82 trip. Di mana kondisi tersebut tidak terjadi penumpukan di pelabuhan artinya hanya dengan 10 kapal bisa tampung semuanya masyarakat yang akan menyeberang.

“Masyarakat tidak ada yang sampai berjam jam menunggu, tinggal kita berangkat, ngumpul, naik berangkat harusnya seperti itu. Dan tahun baru pun kami siapkan dengan hal yang sama, operasi kami masih di tahap normal belum pindah ke padat statusnya,” terangnya.

- Advertisement -

Sampai dengan saat ini status pergerakan penumpang masih kategori normal dan belum ada kenaikan yang signifikan. Kendati, apabila ada kenaikan penumpang, ASDP Kayangan akan siapkan skenario dengan menambah jumlah kapal.

“Dari 10 menjadi 12 kapal, dengan trip dari semula 82 menjadi 95 trip. Namun di penggunaan normal kita hanya 10 dan itu sudah mengcover perjalanan dari masyarakat,” tuturnya.

Di sisi lain, terkait dengan tiket kapal yang hangus lantaran ada keterlambatan ketika sedang mengantri. Padahal sudah membeli tiket, kondisi ini sama halnya dengan membeli tiket pesawat, jika terlambat maka tiket tersebut akan hangus. Namun sebelum itu, pengguna jasa bisa menghubungi 191 untuk melakukan refund

“Mekanismenya bisa dijelaskan oleh customer service kita dan membeli tiket baru. Jangka waktunya, idealnya kalau sudah mau terlambat. Kita ada aspek 2 jam, misalnya kita mengambil tiket jam 10 malam dan itu sudah berhak masuk di jam 8 atau 9, jangan terbalik,” jelasnya. (dpi)

- Advertisement -

Berita Populer