27.5 C
Mataram
Jumat, 17 Mei 2024
BerandaLombok TimurIndeks Perkembangan Harga di Lotim Naik, Cabai Rawit Jadi Penyumbang Tertinggi

Indeks Perkembangan Harga di Lotim Naik, Cabai Rawit Jadi Penyumbang Tertinggi

Lombok Timur (Inside Lombok) – Kabupaten Lombok Timur (Lotim) masuk ke dalam 10 kabupaten/kota yang mengalami kenaikan Indeks Perkembangan Harga (IPH) pada pekan pertama Maret 2024. Kenaikannya pun menyentuh angka 7,99 persen.

Penjabat Bupati Lotim, M Juaini Taofik mengingatkan kepada Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) agar lebih memperhatikan sejumlah komoditi yang dinilai menyumbang kenaikan IPH tertinggi pada pekan lalu. Beberapa komoditas yang menyumbang angka tertinggi yakni daging sapi, daging ayam, dan cabai rawit.

Ketiga komoditi tersebut sejak beberapa pekan memang mengalami kenaikan harga yang cukup tinggi di samping harga beras. “Saya harap komoditas itu bisa kembali stabil dalam pekan ini,” ucapnya.

Selain meminta TPID untuk berkomunikasi secara intensif dengan berbagai pihak yang berperan dalam perkembangan harga. Juaini juga meminta agar bisa menjalin komunikasi serta koordinasi dengan daerah lain dalam bentuk upaya stabilisasi harga.

- Advertisement -

“Jalin komunikasi dan koordinasi dengan daerah lain, termasuk juga dalam penggunaan belanja tak terduga sesuai dengan rekomendasi Kemendagri,” jelasnya. Hal tersebut disampaikan usai mengikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah yang berlangsung secara virtual.

Sementara itu, Inspektur Jenderal Kementerian Dalam Negeri, Tomsi Tohir menegaskan kepada masing-masing kepala daerah untuk meningkatkan pelaksanaan dan memantau gerakan menanam, terlebih bagi daerah-daerah yang belum bisa mengatasi inflasi.

“Lakukan operasi pasar secara masif, kepala daerah harus lebih perhatian kepada pelaksanaan operasi pasar agar jangan sampai setiap minggu terjadi kenaikan harga terutama beras yang belum dapat dikendalikan,” ungkapnya.

Berdasarkan pemantauan harga SP2KP pada pekan pertama Maret 2024, terdapat beberapa komoditas pangan yang menunjukkan tren peningkatan harga seperti cabai merah naik sebesar 9,15 persen, minyak goreng 0,44 persen, telur ayam ras 5,26 persen, beras 3,06 persen, daging ayam ras 4,34 persen dan cabai rawit naik 15,94 persen. (den)

- Advertisement -

Berita Populer