Mataram (Inside Lombok) – General Manager PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Cabang Lembar Baharuddin mengatakan pembangunan terminal pelabuhan Gili Mas di Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, untuk menunjang pengembangan pariwisata daerah membutuhkan energi listrik sebesar 5,5 mega Watt (MW).
“Daya awal yang kami butuhkan untuk sementara sebesar 555 kilo Volt Ampere (kVA), namun akan terus berkembang seiring dengan kegiatan di pelabuhan. PLN juga sudah melakukan penyambungan,” kata Baharuddin, di Lombok Barat, Minggu.
Ia menjelaskan terminal Gili Mas akan difungsikan sebagai terminal multifungsi untuk peti kemas dan juga untuk kapal pesiar. Hal tersebut untuk mengantisipasi tingginya lalu lintas pengangkutan, baik penumpang maupun barang di Pelabuhan Lembar.
“Pelabuhan ini akan menjadi pelabuhan yang terbesar di Kawasan Timur Indonesia, jadi listriknya harus andal. Saya juga apresiasi kepada PLN untuk kerja sama yang baik dalam upayanya melistriki Gili Mas,” ujar Baharuddin.
Sementara itu, Manager PLN UP3 Mataram, Dony Noor Gustiarsyah mengatakan untuk merealisasikan pasang baru jaringan listrik di terminal Gili Mas, pihaknya sudah membangun jaringan tegangan menengah (TM) dan juga beberapa peralatan untuk kategori pelanggan TM.
“PLN siap mendukung seluruh kegiatan untuk peningkatan perekonomian di NTB. Tidak hanya di Gili Mas saja, namun kebutuhan listrik di semua sektor,” katanya.
Dony juga menyampaikan bahwa di tengah kesiagaan pandemi COVID-19, layanan pasang baru, tambah daya maupun layanan khusus bagi masyarakat masih tetap dibuka.
“Kami tetap melayani masyarakat. Masyarakat tetap bisa melakukan permohonan pasang baru ataupun tambah daya melalui beberapa akses. Petugas yang melaksanakan penyambungan akan dilengkapi dengan APD dan tetap melaksanakan protokol keamanan pencegahan penyebaran virus corona,” ujarnya.
Dony juga mengimbau seluruh masyarakat untuk memaksimalkan penggunaan layanan daring (online) PLN, yaitu melalui Contact Center PLN 123, instagram @pln123_official, twitter @pln_123, facebook PLN 123 atau melalui aplikasi PLN Mobile untuk mendukung gerakan pembatasan aktivitas sosial.
“Mari sama sama berdoa supaya virus ini segera berakhir. Dan bersama kita doakan seluruh tim medis dan juga petugas PLN yang ada di lapangan agar senantiasa diberikan kesehatan dalam melaksanakan tugasnya masing masing,” ujar Dony. (Ant)
