Lombok Tengah (Inside Lombok) – Baiq Ninis Tridara Binti Lalu Badrun Mustari menjadi jemaah haji termuda pada kelompok terbang (kloter) lima Kabupaten Lombok Tengah (Loteng), Jumat (24/6).
Perempuan muda yang saat ini menginjak usia 22 tahun itu berangkat ke Tanah Suci menggantikan almarhumah ibunya yang meningga dunia pada 2019 lalu.
“Saya menggantikan ibu saya yang telah meninggal pada tahun 2019,” ujar perempuan asal Desa Mangkung Praya Barat tersebut saat pelepasan jemaah haji di halaman Masjid Agung Praya.
Ninis mengaku senang sekaligus haru menggantikan ibundanya berangkat ke tanah suci. Matanya berkaca-kaca, tak kuat menahan tangis saat mengingat keinginan besar mendiang ibunya berkunjung ke baitullah ketika mendaftar menjadi calon haji sekitar 11 tahun lalu.
“Masa tunggu mungkin sebelas tahun, semoga ibunda sudah mendapat haji dengan niatnya,” ujarnya haru.
Mahasiswi semester akhir di Fakultas Ekonomi Universitas Mataram itu saat ini menjadi jemaah calon haji dan mengaku sedang mengerjakan skripsinya. “Saya semester delapan. Alhamdulillah, sudah selesai skripsinya, tinggal sidang saja. Sudah izin sama pihak kampus untuk ibadah haji,” ujar Ninis dengan mata berkaca-kaca.
Dia berharap dapat menjalankan ibadah haji dengan khusuk dan menjadi haji yang mabrur. Sebagai seorang anak Ninis juga mendoakan almarhumah ibundanya yang sudah terlebih dahulu menghadap sang pencipta.
“Semoga sehat sampai Makkah dan kembali dengan selamat, dan untuk ibu semoga ditempatkan di tempat terbaik di sisi Allah SWT,” tutup Ninis. (fhr)
