Lombok Timur (Inside Lombok) – Pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak akan segera dimulai dalam beberapa pekan ke depan yakni tepatnya pada tanggal 15 Maret 2023, di mana saat ini panitia pelaksana mengadakan penyampaian visi misi para calon kepada masyarakat umum.
Ketua Panitia Pilkades Aikdewa, M. Zuhrir Rijal mengatakan bahwa penyampaian visi misi tersebut dilaksanakan untuk memberikan kesempatan kepada para calon kepala desa dalam mensosialisasikan program yang akan dijalankan apabila terpilih nantinya, dengan acara tersebut juga menjadi wadah bagi masyarakat untuk menilai para calon yang akan menjadi pilihannya.
“Acara ini kita laksanakan agar para calon dapat mensosialisasikan visi misi dan program kerjanya, ini juga dapat menjadi acuan masyarakat untuk melihat apa saja program yang dibawa para calon dalam Pilkades kali ini,” ucapnya kepada Inside Lombok, Kamis (02/03).
Adapun dalam penyampaian visi misi diberikan waktu selama 10 menit kepada masing-masing calon kepala desa, setelah itu dilanjutkan dengan tanya jawab terhadap para calon yang dilakukan oleh panelis dari unsur TNI, Polri, BPD, KUA, Camat, dan pihak puskesmas setempat.
“Selesai menyampaikan visi misi selanjutnya para calon diberikan pertanyaan oleh para panelis yang telah kita siapkan dari unsur pemerintah dan lainnya,” terangnya.
Dalam penyampaian visi misi masyarakat umum tidak diberikan kesempatan untuk melontarkan pertanyaan, hal tersebut dilakukan panitia untuk menjaga keamanan dan kenyamanan penyelenggaraan Pilkades, karena dikhawatirkan masing-masing pendukung calon akan melontarkan pertanyaan menyerang kepada calon lainnya yang berpotensi mengundang gesekan.
“Antusiasme masyarakat terlalu tinggi, jika kita buka diskusi secara umum dengan masyarakat tentunya akan menjadi gesekan di antara pendukung,” tegasnya.
Rijal berharap dengan adanya acara penyampaian visi misi tersebut dapat menjadi tolak ukur bagi masyarakat untuk menentukan pilihannya, serta pelaksanaan Pilkades nantinya dapat berjalan dengan lancar, aman, dan damai.
“Semoga dengan ini menjadi langkah awal pelaksanaan Pilkades dapat berjalan dengan lancar dan tentunya bagi para calon untuk tetap menjaga pendukungnya agar tidak menimbulkan gesekan. Hindari money politic dan hindari black campaign oleh para calon menjadi penekanan kita yang utama,” pungkasnya. (den)
