Lombok Barat (Inside Lombok) – Jelang Hari Raya Nyepi dan sambut bulan suci Ramadan, pihak Lapas Kelas IIA Mataram yang ada di Kuripan, Lombok Barat gelar razia gabungan bersama Polres Lobar dan Kodim. Dari hasil penggeledahan, diamankan senjata tajam (sajam) dan benda-benda lainnya yang dinilai bisa membahayakan.
“Jadi kami sengaja di awal ini sebelum Nyepi, sebelum Ramadan dan Idulfitri, kami mengadakan bersih-bersih. Untuk personel ada sekitar 100 orang,” terang Kepala Lapas Kelas IIA Mataram, Ketut Akbar Herry achjar usai razia, Jumat (17/03/2023).
Kata dia, tujuan dilakukannya razia gabungan itu untuk menjaga keamanan situasi di Lapas. Serta, menjaga Lapas agar tetap bersih dari peredaran gelap narkotika, peredaran gelap HP, uang dan juga sajam.
“Ini rangkaian dari upaya kita untuk bersih-bersih dari peredaran gelap narkoba. Yang pertama kami tata personel kami, yang kedua sistem untuk penggeledahan barang masuk dan keluar, begitupun orang masuk dan keluar, termasuk juga sajam,” jelasnya.
Selain jalur masuknya barang dan orang, kamar para tahanan pun juga digeledah. Dari sana ditemukan adanya sajam dan berbagai benda lainnya yang dinilai bisa membahayakan.
Sementara itu, Kabag Ops Polres Lobar, AKP Sulaiman H. Husen yang turut hadir dalam razia gabungan itu menuturkan bahwa pihaknya melibatkan kurang lebih sekitar 30 personel dalam giat tersebut.
“Kebetulan Lapas ini masuk di wilayah Kabupaten Lombok Barat, kami selalu siap untuk membackup bila diperlukan oleh Kalapas. Untuk koordinasi ke depan lebih bagus lagi,” pungkas Sulaiman. (yud)
