Lombok Timur (Inside Lombok) – Kepemimpinan pasangan Bupati – Wakil Bupati Lombok Timur (Lotim), M. Sukiman Azmy dan Rumaksi akan berakhir 26 September 2023 mendatan. Mendekati berakhirnya masa jabatan pimpinan daerah itu, kalangan dewan di DPRD Lotim pun mengungkap realisasi visi-misi pasangan SUKMA (Sukiman-Rumaksi) itu belum sampai 100 persen.
Wakil Ketua DPRD Lotim, Daeng Parlori mengatakan dari visi misi yang dibawa oleh pasangan SUKMA memang semuanya sudah dilaksanakan. Namun realisasi hasilnya tak sampai menyentuh angka 100 persen.
“Memang sudah terlaksana semuanya, tapi mungkin angka persentase realisasinya tidak menyentuh angka 100 persen. Mungkin itu yang kita maklumi bersama,” ungkapnya, Selasa (19/09/2023).
Realisasi janji yang paling penting bagi masyarakat yakni ketersedian air bersih. Karena adanya kendala teknis, maka realisasinya belum maksimal. “Realisasi air bersih bagi masyarakat selatan jadi tugas berat Bupati yang harus kita selesaikan bersama,” terangnya.
Daeng berharap di penghujung 2024 mendatang, progres visi-misi dari Bupati – Wakil Bupati saat ini dapat diselesaikan dan dilanjutkan oleh Penjabat Bupati yang akan mengisi kekosongan jabatan sementara. “Itu sebabnya kita wanti-wanti dari awal agar yang jadi Pejabat Bupati nanti yang tau kondisi Lombok Timur,” pungkasnya. (den)
