25.5 C
Mataram
Sabtu, 23 November 2024
BerandaMataramTPA Terbakar, Pembuangan Sampah Kota Mataram Sementara Waktu Dipusatkan di TPS Sandubaya

TPA Terbakar, Pembuangan Sampah Kota Mataram Sementara Waktu Dipusatkan di TPS Sandubaya

Mataram (Inside Lombok) – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional di Kebon Kongok Lombok Barat terbakar, Senin (28/10) dini hari. Kebakaran ini berdampak pada penutupan sementara pembuangan sampah dari Kota Mataram dan Lombok Barat.

“Yang jelas ada dampaknya. Kita tidak bisa buang sampah ke TPA Kebon Kongok,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Mataram, Nizar Denny Cahyadi, Senin (28/10). Ia mengatakan, pemadam kebakaran sudah berusaha untuk memadamkan api yang ada di TPA Regional Kebon Kongok.

Selama pemulihan pasca kebakaran pembuangan sampah Kota Mataram akan dipusatkan di TPS Sandubaya. TPS ini kembali diaktifkan ketika ada kejadian yang tidak terduga. “Ini estimasi saya dua hingga tiga hari ya pembuangan sampah ke TPS Sandubaya dulu,” katanya

Menurut Denny, meski api sudah dipadamkan namun tidak menutup kemungkinan ada sumber api yang belum padam terutama di bagian bawah. Dengan kondisi tersebut pembuangan sampah dihentikan dulu hingga kondisi lahan pembuangan benar-benar pulih. “Kalau saya lihat apinya sudah mulai padam. Tinggal asap saja. Kita tidak tahu di bawahnya itu masih ada api atau tidak,” ujarnya.

Disebutkan, sekitar 200 ton sampah akan dibuang ke TPS Sandubaya setiap hari. Selama penutupan diperkirakan 600 ton sampah ada menumpuk di TPS Sandubaya. “Bisa lah menampung selama tiga hari. Karena kan sudah pernah ditutup Kebon Kongok selama 7 hari. Dan kita masih bisa menghandle sampah itu di TPS Sandubaya,” terangnya.

Denny memastikan pengangkutan sampah akan tetap dilakukan dengan maksimal meski TPA ditutup. Dengan penanganan tersebut tidak ada tumpukan sampah di sudut-sudut kota selama penutupan di TPA. “Pengangkutan di TPS tetap normal. Hanya lokasi pembuangan saja sekarang yang akan dialihkan sementara waktu,” ungkap Denny.

Penumpukan sampah di TPS Sandubaya, tidak akan menimbulkan bau busuk yang parah. Karena setelah TPA Regional pemulih dari kebakaran tersebut, maka akan langsung diangkut untuk dibuang ke TPS tersebut.

“Tidak karena kemarin pada saat pemasangan membrane itu tidak juga menimbulkan bau. Jadi setelah pulih kita angkut kembali sampah bersih. Tidak ada komplain juga dari warga sekitar,” terang Denny. (azm)

- Advertisement -

- Advertisement -

Berita Populer