Lombok Timur (Inside Lombok)- Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lombok Timur (Lotim) akan menertibkan Juru Parkir (Jukir) liar yang masih banyak ditemukan di beberapa titik lokasi parkiran yang ada di Lotim.
Kepala Bidang Hubungan Darat Dishub Lotim Zulkarnaen menerangkan, ketika aparat polisi melakukan pencegahan terhadap aksi premanisme di Lotim beberapa bulan lalu banyak ditemukan jukir liar dari beberapa lokasi.
“Kita di Lotim sudah melakukan penindakan terhadap aksi premanisme itu, ternyata dari 130 sekian yang ditangkap itu lebih banyak dari Juru Parkir, liar” bebernya. (6/7/21)
Menurut dia, adanya penertiban yang dilakukan oleh polisi terhadap aksi premanisme tersebut dinilai sangat membantu Dishub Lotim dalam menerbitkan jukir liar yang ada sejumlah titik.
Adapun untuk jukir yang mempunyai legalitas pihaknya telah memberikan atribut resmi seperti mengenakan pakaian jukir, mempunyai id card, topi parkir, dan perlengkapan lainnya.
“Kita sudah belikan mereka id card atau identitas jukir nya, jadi mereka harus menggunakan perlengkapan itu ketika melaksanakan tugasnya, sehingga mereka tidak dianggap liar,” tandasnya.
Lebih lanjut Zul menyampaikan, jika para jukir tersebut nantinya tidak menggunakan atribut yang sudah disiapkan tersebut, maka mereka dianggap jukir liar.
Adapun untuk mencegah banyaknya jukir yang nyambi sebagai preman, pihaknya telah membentuk tim penertiban jukir liar yang ditugaskan untuk mencegah dan mengawasi jukir dibeberapa titik lokasi yang ada di Lotim.
“Tim ini akan terus bergerak dan terus berjalan, mengawasi Jukir liar yang ada di Lotim,” pungkasnya.
