30.5 C
Mataram
Kamis, 25 April 2024
BerandaBerita UtamaKeluarga Lapor Soal Penganiayaan, Pemuda Asal Lingsar Ternyata Kecelakaan

Keluarga Lapor Soal Penganiayaan, Pemuda Asal Lingsar Ternyata Kecelakaan

Mataram (Inside Lombok) – Seorang pria asal Kecamatan Lingsar dilaporkan pihak keluarganya menjadi korban penganiayaan. Usut punya usut, beberapa luka di wajah dan tangan pria itu bukanlah akibat pengeroyokan, melainkan lantaran kecelakaan lalu lintas.

Kapolsek Lingsar, IPTU Rizki Meirika menerangkan laporan terkait peristiwa tersebut diterima pihaknya pada Sabtu (29/1) kemarin. Dugaan penganiayaan muncul lantaran korban sebelumnya sempat cekcok dengan seseorang saat mendatangi salah satu kafe di wilayah Lingsar dengan teman wanitanya.

Di kafe tersebut, teman wanita korban diganggu oleh seseorang. Koroban yang tidak terima temannya diganggu kemudian terlibat cekcok, bahkan sempat terjadi perkelahian dengan pria yang mengganggu teman wanitanya tersebut.

“Sempat cekcok, tidak berselang lama pria yang mengganggu teman korban (diduga pelaku) pulang dari kafe, disusul korban ikut pulang. Namun menggunakan sepeda motor bersama dua rekannya,” ujar Rizki, Selasa (31/1).

- Advertisement -

Tidak jauh dari kafe tersebut, korban menghampiri pria yang tadi cekcok dengannya. Saat itu korban dengan pria yang cekcok dengannya kembali ribut, sehingga masyarakat sekitar keluar ke jalan ingin melihat apa yang terjadi.

Lantaran masyarakat ramai, korban merasa takut dan kabur mengendarai sepeda motor dengan kecepatan tinggi, sementara dua rekannya yang menemani tetap berada di lokasi. Sialnya, tidak jauh dari lokasi pertengkaran itu korban malah mengalami kecelakaan tunggal lantaran tidak bisa mengendalikan kendaraannya.

“Ternyata tidak jauh dari kejadian itu korban yang kabur tersebut terjatuh dari sepeda motornya, menyebabkan luka berdarah di bagian wajah. Karena korban ngebut dalam keadaan out of control,” ungkapnya.

Pihak kepolisian dari Polsek Lingsar pun telah melakukan olah TKP, dan dari sana tidak ditemukan indikasi pengeroyokan. Selain itu, pria yang saat itu cekcok dengan korban juga telah diperiksa.

“Dari keterangan saksi dan olah TKP memang korban mengalami laka lantas, bukan dugaan penganiayaan seperti yang dilaporkan keluarga korban. Untuk kasus perkelahiannya masih kami dalami,” jelasnya. (dpi)

- Advertisement -

Berita Populer