Mataram (Inside Lombok) – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengeluarkan surat peringatan kepada seluruh masyarakat di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk waspada akan cuaca ekstrim yang terjadi beberapa hari belakangan ini.
BPBD mengingatkan masyarakat terhadap imbauan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) tentang cuaca ekstrim yang disertai potensi hujan lebat beserta kilat atau petir dan angin kencang.
Masyarakat diharapkan untuk bisa lebih berhati-hati dengan dampak yang dihasilkan dari cuaca ektrim tersebut. Seperti rentannya terjadi genangan air atau banjir, pohon tumbang akibat angin yang kencang serta ruas jalan licin.
Himbauan dari surat BPBD yang ditandatangani resmi oleh Sekretaris Kepala BPBD Kota Mataram, Ahmad Muzaki tersebut menyebutkan agar bagi warga untuk tidak berpergian ke luar rumah jika tidak ada keperluan atau urusan penting.
Selain itu, BPBD juga memperingatkan untuk selalu hati-hati dan memantau potensi pohon tumbang di sejumlah jalan di Kota Mataram, seperti di jalan Langko, Pejanggik, Pemuda, Sriwijaya, Majapahit, dan Pancawarga.
Sementara itu, sehubungan dengan kejadian gempa yang mengguncang Lombok Utara dan wilayah sekitarnya pada Kamis kemarin (6/12/2018) degan Magnitudo 5,7 SR, BPBD mengimbau agar masyarakat menjauhi bangunan-bangunan jika gempa terjadi lagi serta untuk selalu tenang dan tidak panik.
Apabila mengahadapi gempa untuk mencari tempat terbuka dan bagi warga yang sedang berada di perjalanan untuk segera bertepi di kawasan yang jauh dari bangunan, pohon besar. atau tiang.
Masyarakat diharapkan untuk selalu berhati-hati dan tetap bersikap tenang akan kejadian apapun yang bisa terjadi. Selain itu juga agar tidak menyepelekan imbauan yang dikeluarkan tersebut, demi keselamatan masyarakat. (IL4)
