Lombok Tengah (Inside Lombok) – Guna mengawasi dan mengantisipasi terjadinya tawuran antar pelajar di Kota Praya, Lombok Tengah (Loteng) Polsek Praya gencar menggelar patroli saat jam rawan.
“Antisipasi dilaksanakan dengan patroli Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) pada jam-jam rawan di setiap sekolah,” kata Kapolsek Praya, IPTU Haryono, Selasa (6/12/2022).
Dikatakan Kapolsek, kegiatan tersebut terus diberlakukan terutama pada saat sekolah-sekolah mulai pulang dengan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa lokasi sekolah yang dianggap rawan.
“Kami meminta kepada pihak sekolah untuk bekerja sama membantu melakukan pengawasan kepada para didiknya,” ujarnya.
Pihaknya juga melakukan razia senjata tajam (sajam) terhadap para pelajar. Termasuk memberikan imbauan kepada siswa dan siswi terkait larangan tawuran, kepemilikan senjam maupun konsumsi minuman keras.
“Apabila dalam patroli ada pelajar yang kedapatan membawa senjata tajam, kita tidak akan segan untuk menggiringnya ke kantor,” tegas Kapolsek.
Selain pendekatan preventif, petugas juga melakukan kegiatan preventif dan represif dengan pola pembubaran para pelajar yang berkumpul secara bergerombol. “Tindakan ini dilakukan pada jam sekolah maupun di luar jam sekolah,” pungkasnya. (fhr)
