Mataram (Inside Lombok) – Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Mataram tidak menggelar kegiatan selama Ramadhan tanggal 23 Maret 2023 mendatang. Pasalnya, berbagai kegiatan seperti Khazanah Ramadhan biasanya diagendakan oleh Dinas Pariwisata Provinsi NTB dan dipusatkan di Islamic Center.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Mataram, H. Nizar Denny Cahyadi mengatakan selama pelaksanaan ibadah puasa, tidak ada kegiatan seni dan budaya yang akan digelar. Namun setiap tahun, kegiatan yang diagendakan Dinas Pariwisata Kota Mataram yaitu festival lebaran topat yang digelar seminggu pasca pelaksanaan ibadah puasa.
“Kota (Mataram) insyaallah kita menyelenggarakan lebaran topat yang dipusatkan di dua tempat; di Loang Baloq dan Bintaro. Selama puasa belum ada kegiatan,” katanya, Jumat (3/3) pagi.
Ia mengatakan, untuk kegiatan selama bulan Ramadhan pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemprov NTB. Karena biasanya, Pemprov NTB menggelar sejumlah kegiatan pada bulan puasa. “Biasanya Pemprov NTB yang mengadakan kegiatan selama puasa,” kata Denny.
Semua kegiatan yang digelar Pemprov NTB selama bulan Ramadhan akan didukung sepenuhnya. Karena hal ini juga bagian dari upaya pemda dalam meningkatkan jumlah okupansi dan kunjungan wisatawan selama bulan Ramadhan.
“Selama ini memang tidak pernah kita menggelar kegiatan. Tapi dinas-dinas yang lain banyak seperti Dinas Perdagangan. Kalau kita support saja kegiatan yang digelar,” ujar Denny.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, berbagai kegiatan digelar di Islamic Center selama bulan puasa Ramadhan. Seperti Bazar Ramadhan, kajian serta mendatangkan imam shalat langsung dari negara Timur Tengah. (azm)
