Mataram (Inside Lombok) – Sebuah video yang menampilkan cahaya yang disebut seolah-olah terbang sempat viral beberapa waktu lalu. Cahaya itu pun disebut terlihat dari beberapa wilayah di Pulau Lombok. Mulai dari Kabupaten Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Barat, dan Lombok Timur. Rekaman video itu pun sempat membuat heboh, karena disebut menyerupai seseorang tengah berdoa.
Dalam laporan yang diterima Inside Lombok dari akun Instagram @kadalnongak_ menyebutkan dirinya melihat cahaya terbang tersebut di Bunkate dan Kerembong Lombok Tengah. Diakuinya tidak semua bisa melihat cahaya tersebut.
Setelah dilakukan penelusuran, fenomena serupa terekam juga di Pulau Bali. Dalam unggahan video di akun Twitter @madepasek misalnya menyebutkan ada cahaya bergerak di langit Pulau Bali. Pengunggahan pun mempertanyakan cahaya tersebut yang bergerak di langit Bali pada Jumat malam (14/4) lalu.
Dikonfirmasi Inside Lombok, Astronom amatir dari The Ekliptika Institute, Marufin Sudibyo menjelaskan bahwa cahaya yang disebut terlihat bergerak itu adalah bagian dari roket berat Ariane 5 penerbangan VA260 yang baru saja mengantar muatan wahana antariksa JUICE (Jupiter Ice Explorer) dalam perjalanan panjang & rumit menuju orbit Planet Jupiter.
“Jadi saat usai bertugas, tingkat 2 (upper stage) roket lantas membuang sisa bahan bakar dan bermanuver sedikit agar bisa jatuh dengan aman di Samudera Pasifik bagian selatan,” ujarnya.
Roket itu lepas landas dari landasan peluncuran di Kourou, Guyana Perancis, Amerika Selatan. Di mana wilayah tersebut dikenal sebagai lokasi Pusat Antariksa Guyana, dan pelabuhan antariksa utama Prancis di European Space Agency (ESA) atau Badan Antariksa Eropa.
ESA melalui situs resminya menginformasikan roket Ariane 5 telah diterbangkan untuk proyek JUICE pada 14 April lalu dari pelabuhan antariksa di Guyana Prancis sekitar pukul 14.14 CEST (Central European Summer Time) atau sekitar pukul 20.14 Wita. (dpi)
