Lombok Timur (Inside Lombok) – Di tengah gempuran teknologi dan era internet, beberapa wilayah di Lombok Timur (Lotim) masih ada yang belum tersentuh sinyal telekomunikasi. Seperti dua dusun di Desa Ekas, Kecamatan Jerowaru.
Saking kesulitannya mendapatkan sinyal telekomunikasi, masyarakat di dua dusun yakni Lendang Tarak dan Kwang Sukun harus mendaki bukit demi mendapatkan jaringan telekomunikasi. Hal itu kerap dilakukan untuk sekadar mengakses informasi atau berkomunikasi via sambungan seluler.
“Kita di sini harus mendaki bukit dulu untuk mendapatkan sinyal, karena masih kesulitan,” ucap Feby Amora Sahnan, salah seorang warga Dusun Lendang Tarak, Selasa (12/06).
Atas kondisi yang dialami, warga setempat sudah beberapa kali mengusulkan ke pemerintah agar dibangunkan tower sinyal untuk mempermudah mendapatkan akses komunikasi dan informasi. “Kita sudah sering usulkan tapi tak pernah terealisasikan,” jelasnya.
Menanggapi kondisi itu, Kepala Bidang PTIK Kominfo Lombok Timur, Dedi Sutarmin mengatakan pada tahun 2022 lalu di Lotim terdapat tiga tower yang dipasang oleh pemerintah pusat, salah satunya di Ekas. “Menkominfo pusat telah memasang 3 titik pemasangan tower yakni di Ekas, Perigi, dan Belanting,” katanya.
Dedi menduga kemungkinan dua dusun yang masih blank spot tersebut tak dapat disentuh oleh jangkauan tower yang telah dipasang, sehingga sampai saat ini masih sangat kesulitan mendapatkan sinyal.
Dedi juga berharap semoga hal tersebut secepatnya dapat ditangani dan mudah-mudahan program ini bisa tetap dilanjutkan ke area yang belum bisa mendapat jangkauan bisa dijangkau sinyal. (den)
