Lombok Timur (Inside Lombok) – Dalam rangka meningkatkan perhatian di setiap lini, Pemerintah Daerah Lombok Timur (Lotim) telah menyetujui untuk dibangunnya Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Koperasi Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (PLUT-KUMKM). Hal tersebut pastinya untuk mempermudah para pegiat usaha untuk lebih meningkatkan kualitas bidang yang digeluti.
Persetujuan dibangunnya PLUT- UMKM tersebut tentunya menjadi angin segar kepada para wirausahawan untuk meningkatkan kualitas usahanya. Di mana saat ini tempat tersebut sedang dikebut setiap prosesnya, baik itu tender atau pelelangan.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Lotim, M.Safwan bahwa PLUT yang akan dibangun tersebut merupakan suatu bentuk wadah bagu pelaku UMKM untuk mendapatkan pelayanan dari segi pengemasan produk, pelatihan, permodalan, bahkan sampai perizinan.
Tah hanya itu, Safwan menyebut program yang bersumber dari pusat yakni Kementerian Koperasi senilai Rp87 miliar itu juga menyiapkan 20 item jenis bangunan baik dari galeri sampai tempat ibadah. “Kita dapat pada tahun 2024 ini dukungan dari pusat yakni DAK Fisik senilai Rp8,7 miliar,” terangnya, Selasa (14/05/2024).
Diharapkan Safwan, PLUT itu nantinya dapat diandalkan sebagai arah baru UMKM Lotim, terlebih Lotim sendiri terdapat 25.000 lebih pelaku UMKM yang tersebar di 21 kecamatan. “Sesuai dengan tujuan pemerintah agar PLUT dapat dimaksimalkan oleh sekian banyak para pegiat usaha kita di Lotim, ” katanya.
Safwan juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan yang ada di Dalam PLUT, mengingat di NTB sendiri Lombok Timur merupakan Kabupaten keempat yang mendapatkan program tersebut. Bahkan menjadi salah satu dari 7 kabupaten yang disetujui adanya PLUT tersebut. “Semoga ini dapat dimanfaatkan dengan maksimal,” pungkasnya. (den)
