26.5 C
Mataram
Jumat, 19 April 2024
BerandaBerita UtamaDemo BBM Ricuh, Satu Orang Diamankan Bawa Sajam

Demo BBM Ricuh, Satu Orang Diamankan Bawa Sajam

Mataram (Inside Lombok) – Demo penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) di Jalan Udayana depan Gedung DPRD provinsi NTB masih terus berlanjut. Aksi demo sudah yang ketiga kalinya, sejak 5 September kemarin hingga kini sempat ricuh. Bahkan satu di antara massa aksi demo diamankan pihak kepolisian karena kedapatan membawa sejanta tajam (sajam).

“Satu orang kita amankan membawa sajam, nanti masalah pemberitahuan lebih lanjut nanti kita sampaikan,” ujar Kapolres Mataram, Kombes Pol Mustofa, Kamis (8/9).

Saat ini satu orang yang membawa sajam tersebut belum diketahui apakah seorang mahasiswa atau bukan. Pihak kepolisian masih memeriksa, jika memang terbukti yang bersangkutan membawa sajam maka pihak kepolisian akan memproses hukum.

“Nanti kita periksa dulu yang bersangkutan.
Ya kalau terbukti yang bersangkutan bawa sajam, ya kita proses terkait dengan UU darurat sajam,” jelasnya.

- Advertisement -

Sementara itu satu orang yang membawa sajam tersebut sudah diamankan. Agar massa aksi demo tidak semakin ricuh dan tidak terprovokasi. Meski sempat mengamankan total 3 orang peserta aksi, dua diantaranya telah dibebaskan.

“Silahkan menyampaikan aspirasi tapi dengan cara yang tertib dan aman,” imbuhnya.

Ribuan massa aksi demo tolak kenaikan harga BBM dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM). Sebagaimana diketahui, kenaikan BBM ini yang ditetapkan pada 3 September 2022 lalu membuat sejumlah masyarakat mengeluhkan dengan keputusan tersebut, hingga akhirnya menuai protes dari masyarakat dan menggelar demonstrasi didepan gedung DPRD. Di mana menuntut agar harga BBM tidak naik, pasalnya kenaikan BBM sangat berpengaruh terhadap naiknya semua harga barang maupun bahan pokok. (dpi)

- Advertisement -

Berita Populer