Mataram (Inside Lombok) – Rannya Agustyra Kristiono terpilih menjadi ketua Tunas Indonesia Raya (TIDAR) Provinsi NTB pada musyawarah daerah luar biasa (musdalub), Kamis (14/9). Terpilihnya putri almarhum H. Bambang Kristiono DPR RI dapil NTB, tersebut akan memperkuat dukungan Prabowo Subianto di NTB dari kalangan anak muda pada pilpres 2024 mendatang.
Ketua terpilih PD TIDAR NTB, Rannya Agustyra Kristiono mengatakan selama dua kali pemilihan presiden, Prabowo Subianto di NTB selalu menang telak. Bahkan, pada pilpres tahun 2019 lalu Prabowo mampu memperoleh 72 persen di NTB. “Ini jadi PR besar kita harus berusaha untuk menaikkan suara pak Prabowo di 2024 ini,” katanya Kamis (14/9) sore.
Tahun 2024 mendatang, TIDAR NTB menargetkan bisa meraih suara untuk Prabowo Subianto lebih besar dari pemilihan lima tahun yang lalu. Langkah-langkah nyata yang akan dilakukan untuk bisa mencapai target-target suara tersebut yaitu dengan menggandeng anak-anak muda menjadi peluang yang cukup besar bisa meningkatkan perolehan suara.
“Target di NTB saya sih berharap bisa lebih tinggi dari lima tahun lalu. Bisa mendapatkan 75-80 persen lah,” harapnya. Untuk bisa menaikkan suara Prabowo di NTB, TIDAR akan menggarap komunitas anak muda yang ada. TIDAR NTB juga akan berupaya agar anak-anak muda bisa lebih sadar tentang politik. “Berharap dari TIDAR ini agar anak-anak muda tidak apatis dengan politik,” katanya.
Keberadaan TIDAR sebagai sayap organisasi partai Gerindra ini disebut sangat relevan menggandeng anak-anak muda. Apalagi cara-cara yang akan dilakukan untuk bisa mendekati anak muda saat ini melalui hobinya. “Generasi milenial dan Gen Z ini sangat apatis dengan politik. Jadi tidak mungkin kami manuver dengan politik tapi sesuai dengan kegiatan anak-anak muda seperti E-Sport,” katanya.
Selain itu, TIDAR NTB juga mengupayakan menarik para generasi muda untuk peduli terhadap politik yaitu kegiatan lain yang sedang digemari. “Nanti mungkin melalui olahraga atau lomba-lomba yang lain,” ungkapnya.
Anggota TIDAR rata-rata generasi milenial dan Gen Z memiliki kepedulian terhadap generasi selanjutnya yang berkualitas. Dengan begitu TIDAR juga memprogramkan pencegahan stunting dan nikah muda. “Kita membantu untuk mendorong anak muda di NTB ini menurunkan angka stunting dan nikah muda,” harapnya. (azm)
