Lombok Timur (Inside Lombok) – Peristiwa nahas menimpa TRA, bocah 8 tahun asal Desa Lenek, Kecamatan Lenek, Lombok Timur. Ia tersengat listrik yang begitu kuat saat bermain layang-layang, lantaran ada benang layangan tersangkut di kabel induk PLN.
Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (27/05/2023) sekitar pukul 13.25 Wita, di mana saat itu TRA sedang asyik bermain layangan di lantai tiga rumah saudara orangtuanya yang berada di Desa Kalijaga, Kecamatan Aikmel, Lombok Timur.
Asik bermain layangan, tiba-tiba benangnya tersangkut pada kabel induk PLN. Ia pun berusaha melepas benang yang tersangkut itu dengan menggunakan gagang sapu aluminium yang ada di rumah tersebut.
“Pada saat ia hendak mendorong sangkutan benangnya dengan ganggang aluminium itu, malah kabel PLN itu ikut tersentuh dan terjadi ledakan,” ucap Kasi Humas Polres Lombok Timur, IPTU Nikolas Osman, Senin (27/05/2024).
Ledakan yang menyebabkan listrik menjadi padam itu membuat TRA terpental sejauh 1 meter dari lokasinya berdiri. Mendengar ledakan itu membuat warga sekitar riuh dan melihat kondisi korban, kepala wilayah dan warga setempat pun langsung membawa korban ke RS Namira.
Dari hasil pemeriksaan medis, korban TRA mengalami luka bakar akibat sengatan listrik di sekujur tubuhnya sebesar 30 persen. Mulai dari lengan hingga ke sekeliling perut dan punggungnya, beruntung tidak menyebabkannya kehilangan nyawa. (den)
