31.5 C
Mataram
Minggu, 28 April 2024
BerandaBerita UtamaJumlah Rumah Rusak Akibat Puting Beliung di Keruak Terus Bertambah, Pemda Salurkan...

Jumlah Rumah Rusak Akibat Puting Beliung di Keruak Terus Bertambah, Pemda Salurkan Bantuan

Lombok Timur (Inside Lombok) – Jumlah rumah rusak akibat puting beliung di Kecamatan Keruak yang terjadi pada Minggu (09/10) sekitar pukul 15.15 Wita terus bertambah. Berdasarkan hasil asesmen pihak BPBD Lombok Timur, Camat Keruak serta pihak terkait saat ini ada 152 unit rumah rusak akibat peristiwa tersebut.

Kerusakan dilaporkan terjadi di dua desa, yaitu Desa Tanjung Luar dan Desa Ketapang Raya. Camat Keruak, Ahmad Subhan membeberkan berdasarkan hasil asesmen hingga 10 Oktober 2022 terdapat 153 unit rumah dan fasilitas umum yang mengalami kerusakan. Antara lain 146 unit di Desa Tanjung Luar dan 6 unit di Desa Ketapang Raya.

“Terdapat 152 unit rumah rusak akibat puting beliung di Kecamatan Keruak,” ucapnya, Senin (10/10).

Adapun jumlah rumah rusak dibagi menjadi tiga kategori, yakni rusak ringan, sedang, dan berat. Untuk di Desa Tanjung Luar terdapat 10 unit rusak berat, 8 unit rusak sedang, dan 8 unit rusak ringan. Sementara untuk di Desa Ketapang Raya terdapat 6 unit rumah yang mengalami kerusakan yakni rusak berat 1 unit, rusak sedang 2 unit, dam rusak ringan 3 unit.

- Advertisement -

“Itu merupakan data kerusakan akibat angin puting beliung di Kecamatan Keruak,” tuturnya.

Subhan mengimbau kepada masyarakat agar terus meningkatkan kewaspadaan dan kesehatan, mengingat kondisi cuaca yang melanda sering dalam kondisi hujan lebat disertai dengan petir dan angin kencang.

Di sisi lain, Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Lombok Timur dan Dinsos Provinsi NTB telah memberikan bantuan kepada masyarakat Keruak yang terdampak angin puting beliung. Terlebih total ratusan rumah masyarakat di Desa Tanjung Luar dan Desa Ketapang Raya rusak akibat bencana tersebut.

Kepala Dinsos Lombok Timur, H. Suroto mengatakan pemberian bantuan kepada masyarakat yang terdampak merupakan langkah awal memberikan sentuhan dan perhatian. Dengan bantuan itu diharapkan kesulitan yang dialami masyarakat dapat diberikan keringanan.

“Bantuan ini kita berikan sesuai kemampuan di Dinsos Lombok Timur dan provinsi,” ungkapnya kepada Inside Lombok, Selasa (11/10).

Adapun bantuan yang diberikan yakni berupa terpal, sembako, tikar, serta kebutuhan lainnya. Semua masyarakat yang terdampak di wilayah Keruak mendapatkan pendistribusian bantuan dari Dinsos Lombok Timur dan Provinsi tersebut.

“Kita memberi bantuan ke orang yang terdampak berupa sembako, beras, terpal, tikar dan makanan anak sesuai jumlah yang dilaporkan,” tuturnya.

Suroto berharap agar bantuan dari Dinsos Lombok Timur dan Dinsos Provinsi dapat bermanfaat untuk meringankan beban keluarga, sampai dengan rumahnya selesai diperbaiki oleh pemerintah dan semua pihak terkait.

“Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat terdampak angin puting beliung,” pungkasnya. (den)

- Advertisement -

Berita Populer