26.5 C
Mataram
Sabtu, 27 April 2024
BerandaBerita UtamaBukan Menara, Angin Kencang Hanya Robohkan Gisting Rehab di Masjid Pringgabaya

Bukan Menara, Angin Kencang Hanya Robohkan Gisting Rehab di Masjid Pringgabaya

Lombok Timur (Inside Lombok) – Beredar video pendek di media sosial memperlihatkan menara roboh di Masjid Besar Jami’ul Khair di Desa Pringgabaya, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur. Namun dari hasil asesmen BPBD Lombok Timur, nyatanya yang roboh hanyalah gisting rehabilitasi di masjid tersebut.

Kepala Pelaksana BPBD melalui Korlap TRC-PB, Edy Suparlin mengatakan bahwa peristiwa robohnya gisting rehabilitasi menara di Desa Pringgabaya terjadi pada Senin (02/01) pukul 19.30 kemarin. Hal itu diakibatkan angin kencang yang melanda semua daerah Lombok Timur.

“Yang roboh bukan menara, melainkan bahan dan alat rehabilitasi menara yang roboh,” ucapnya kepada Inside Lombok, Selasa (03/01).

Berdasarkan hasil asesmen, cuaca ekstrem mengakibat plat pelapis menara untuk rehabilitasi dan lapisan ACP mulai mengalami kemiringan sejak bakda magrib. “Jadi yang roboh hanya begisting pembangunan renovasi saja,” ucapnya.

- Advertisement -

Adapun ledakan yang terjadi pada saat robohnya gisting renovasi menara akibat dari besi dari gisting menimpa kabel listrik yang ada di sekitarnya, sehingga hal itu membuat listrik padam untuk wilayah Kecamatan Pringgabaya.

“Itu karena besi bangunan menara jatuh menimpa kabel listrik dijalan, untuk kerugian sendiri hanya puing bahan rehab menara saja, sementara yang lain tidak ada,” ungkapnya.

Pihak TRC-PB BPBD Lombok Timur sendiri telah melakukan upaya penanganan dan asesmen di lokasi kejadian sejak kemarin malam, sehingga aktivitas lalu lintas dan masyarakat dapat normal kembali. (den)

- Advertisement -

Berita Populer