Mataram (Inside Lombok) – Persiapan pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) NTB Februari mendatang semakin matang. Sebanyak 4.910 atlet dan official akan terlibat pada ajang olahraga empat tahunan tersebut.
Ketua KONI Provinsi NTB, Mori Hanafi mengatakan jumlah atlet yang akan terlibat kali ini meningkat jika dibandingkan dengan pelaksanaan tahun 2018 lalu. Di 2023 ini totalnya mencapai 3.600-an orang.
“Ada tambahan sekitar 1.300-an orang, dan ini masih akan bertambah,” katanya, Senin (9/1) di Mataram. Saat ini, lanjut Mori, persiapan pelaksanaan sudah mencapai 70 persen.
Pihaknya telah memetakan venue hingga cabang olahraga yang akan dipertandingkan. Sementara untuk akomodasi, sudah ada 2.600 kamar yang tersedia dari kebutuhan sebanyak 2.720 kamar.
“Tetapi secara keseluruhan persiapan kita sudah 70 persen. Pemetaan venue sudah selesai, kemudian cabor pertandingan sudah selesai. Catering juga sudah semua,” ujarnya.
Terkait dengan alokasi anggaran yang tersedia, Mori menyebut lebih rendah jika dibandingkan dengan tahun 2018 lalu. Di mana pada Porprov 2023 ini, alokasi anggaran yang disiapkan hanya Rp7,3 miliar. Sedangkan tahun 2018 lalu, anggaran yang tersedia sebesar Rp10,5 miliar dengan jumlah atlet dan official yang terlibat sebanyak 3.600 orang.
“Kita optimis sampai 18 Februari nanti itu akan sempurna. Anggaran memang jauh dari mencukupi, tetapi kita cari jalan, solusi bagaimana supaya kebutuhan dana minimal,” terangnya.
Kekurangan anggaran pada Porpov NTB tahun ini akan diupayakan tercukupi melalui sponsor-sponsor yang masuk. “Kita masih kekurangan Rp3,5 miliar. Insyaallah bisa kita tutupi dari sponsor,” targetnya.
Mori menambahkan, jumlah venue yang akan terpakai sebanyak 34 venue. Namun dari target ini baru 50 persen yang sudah terpenuhi. “Venuenya ada 34 venue kita pakai. Belum semua baru 50 persen. Tetapi ini kita bekerja terus. Sampai hari H kesiapan 100 persen,” tegasnya.
Ia menargetkan, pelaksanaan Porprov NTB bisa standar pekan olahraga nasional (PON). Karena pada tahun 2028 mendatang NTB menjadi tuan rumah PON. “Kita sudah targetkan Porprov ini rasa PON. Karena kita menuju PON 2028. Sehingga kita optimis dan masih ada waktu,” pungkasnya. (azm)