Lombok Timur (Inside Lombok) – Masih banyak masyarakat Kabupaten Lombok Timur (Lotim) yang tidak mempunyai Kartu Indonesia Sehat (KIS). Ketua DPRD Lotim Murnan minta Pemerintah Kabupaten untuk konsisten dengan janjinya untuk pelayanan kesehatan masyarakat.
Ketua DPRD Lotim, Murnan mengatakan, hampir 300 ribu masyarakat Lotim belum mempunyai akses kesehatan melalui KIS tersebut. Pemkab harusnya mempunyai komitmen agar tahun depannya semua masyarakat miskin mempunyai KIS, baik itu secara mandiri atau dibayarkan oleh pemerintah melalui PBI.
“Janji pak Bupati bahwa dulu ada SKTM, nah Pemkab harus punya komitmen bagaimana tahun depannya semua mempunyai KIS,” jelasnya saat ditemui awak media di Kantor DPRD Lotim, Kamis (25/02/2021).
Untuk masyarakat yang masuk dalam PBI atau yang dibayarkan oleh Pemkab tersebut tentunya harus masyarakat yang tidak mampu. Dikatakan Murnan, pihaknya akan mendorong Pemkab untuk merealisasikan itu semua pada saat pembahasan anggaran, berapa kebutuhan untuk merealisasikan itu semua.
“Kita akan bicarakan di anggaran, berapa kebutuhannya untu itu,” ujar Murnan.
Di samping itu juga, kata Murnan, masih ada data masyarakat tidak mampu yang tidak terverifikasi dan validasi dengan baik.
